Langsung ke konten utama

Menulis Mudah Saja

Belajar Menulis Bersama OmJay dan PGRI 

Wonogiri 
Gelombang 20
Resume Ke- 26
Oleh : Anni FR 
Tema : Menulis itu Mudah
Narasumber : Dr. Ngainun Naim
Moderator : Maesaroh, M.Pd 





Assalamu'alaikum wr.wb 
Bismillahirrahmannirrahim 
Salam Literasi 


Semburat orange menghiasi langit sore ini, angin menerpa dedaunan di dahan dan saling berguguran. Jatuh ke bumi berserakan, terinjak dan musnah. Seperti itulah perjalanan, datang pergi silih berganti. Selalu ada datang pasti akan ada pergi. Akan tetapi dibalik itu semuanya, jiwa meronta untuk bersama. 
Foto : Maesaroh_WAG 

Malam ini sangat kunanti, dan sudah memasuki malam ke- 26. Dan ternyata akan selesai kuliah online bersama OmJay dan PGRI. Komunitas orang-orang hebat akan segera usai. Akan tetapi doa terpanjat untuk tetap bersama. Bangga bisa bergabung komunitas menulis. Bunda Maesaroh, M.Pd yang akan memandu kuliah online malam ini. Dimana narasumber malam ini adalah Dr. Ngainun Naim dengan Tema : Menulis itu Mudah. 

Foto : Maesaroh_WAG

Curiculum Vitae Dr. Ngainun Naim sangat menarik. Dengan di bagikan curiculum tersebut menjadi tanda kelas telah dimulai. Dan Dr. Ngainun telah memasuki kelas malam ini. Beliau membagikan alamat blog nya klik disini blog 1 : di dalamnya ada 434 artikel, klik disini blog 2 : di dalamnya ada 476 artikel.
Itu belum tulisannya di blog lain, di koran, portal, dan lainnya.  

KUNCI MENULIS MUDAH 
1. MINDSET, bahwa menulis itu mudah.
2. TEKAD YANG KUAT, jadi orang menulis itu harus bersemangat, jangan mudah menyerah. 
3. Menulis yang diketahui
4. Banyak membaca, orang yang rajin membaca tetapi tidak menulis itu ibarat pohon tumbuh subur tapi tidak berbuah.
5. Jam Terbang, semakin sering menulis, semakin mudah, jika sekarang masih sulit menulis? Berarti jam terbangnya perlu ditingkatkan.
6. Sabar menjalani proses menulis.

Sejauh ini Dr. Ngainun sudah menulis sekitar 40 buku mandiri, 90 antologi, 30 kata pengantar, 50 artikel jurnal, dan ribuan esai. Beliau menjelaskan bahwa orang yang rajin menulis tapi tidak membaca tidak akan bertahan lama karena tidak ada yang bisa ditulis. Membaca itu seperti menabung yang akan dikeluarkan secara otomatis saat menulis. Salah satu upaya untuk menulis adalah ikut grup menulis, tapi bukan jaminan bisa menulis kalau tidak praktik menulis. Jadi mari praktik menulis. Dr. Ngainun juga bercerita bahwa Prof. Dr. Kuntowijoyo pernah ditanya tentang cara menulis dan menjawab dengan 6 M: Membaca, menulis, menulis, membaca, menulis, dan menulis. 

Foto : Dr. Ngainun _WAG 

Motivasi menulis itu ada dua, motivasi dari luar atau motivasi eksternal dan motivasi dari dalam atau motivasi internal. 

Motivasi eksternal itu biasanya efektif tetapi hanya sesaat. Misalnya mahasiswa yang menulis skripsi menjelang deadline. Mereka bisa bekerja keras siang malam. Ide datang dengan mengalir lancar. Ada tekanan eksternal luar biasa sehingga pekerjaan menulis bisa diselesaikan.

Motivasi internal itu motivasi dari dalam diri sendiri. Motivasi ini jauh lebih kuat dan kokoh. Saya, misalnya, memiliki motivasi menulis sebagai ladang ibadah. 

"Umur manusia terbatas, belum bisa menjadi manusia yang baik. Menulis adalah salah satu anugerah yang harus di syukuri. Caranya dengan terus menulis dan menulis. Mencari keuntungan materi bukan tujuan utama saya.Bukan berarti saya tidak butuh materi. Saya sangat membutuhkannya," katanya. 

Pengalaman selama ini menunjukkan bahwa ketika beliau menjadikan materi sebagai tujuan justru tidak tercapai. Belakangan ketika beliau merubah orientasi dengan menulis sebagai ladang ibadah ternyata rezeki datang dengan sendirinya. Tentu rezeki tidak harus berupa uang.Kepercayaan itu rezeki yang sungguh luar biasa

Jadi menulis itu merupakan wujud aktualisasi dari rasa syukur kepada Allah. Dan menulis itu sepanjang di jalani dengan sabar maka akan berhasil. In Syaa Allah. Mari menulis, ini ladang ibadah yang jarang dipilih. Mari niatkan sebagai ibadah. Insyaallah berkah, pesan Dr. Ngainun. 
^
Foto: Dokumen pribadi

Demikianlah yang tersaji dalam resume kali ini. Ambillah yang bermanfaat dan abaikan yang sekiranya tidak berguna. Tetap menorehkan pena hingga terwujud mimpi satu persatu. Terimakasih Tuhan semesta alam. 

Alhamdulillahirobbil alamiin 
Wassalamu'alaikum wr.wb 




Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Proses Perjalanan Susun Buku

Belajar Menulis Bersama OmJay dan PGRI  Wonogiri  Gelombang 20 Resume Ke-18 Oleh : Anni FR  Tema : Langkah Menyusun Buku Secara Sistematis Narasumber : Yulius Roma Patandean, S.Pd. Moderator : Bu Kanjeng  Assalamu'alaikum wr.wb  Bismillahirrahmannirrahim  Salam Literasi  Menapak terjal jalur berlubang, sayup-sayup kicau burung bersautan. Dahan dan ranting bergesekan ciptakan suara yang berirama. Sudah sejauh ini melangkah akankah berbalik arah...? Tidak.....! Bulat tekat untuk menggapai asa dan cita, selesaikan resume agar terbit sebuah cipta karya untuk dikenang.  Sejak sore menanti fliyer untuk malam ini tak muncul-muncul, hingga hampir jam 19.00 WIB. Dan salah satu peserta yaitu Ms.Phia menanyakan ya di WAG. Heheee aku kira libur. Tak berapa lama OmJay langsung mengirimkan fliyer untuk kelas malam ini. Sehat selalu OmJay, segera bugar seperti sediakala aamiin yra. Malam ini mengangkat tema : Langkah Menyusun Buku Secara Sistematis. Sebagai narasumbernya adalah : Yuli

Langkah Handal Promosikan Buku

Belajar Menulis Bersama OmJay dan PGRI  Wonogiri  Gelombang 20 Resume Ke-19 Oleh : Anni FR  Tema : Teknik Promosi Buku Narasumber : Akbar Zainudin Moderator : Bu Kanjeng  Assalamu'alaikum wr.wb  Bismillahirrahmannirrahim  Salam Literasi  Rona merah menghiasi kedua pipinya, senyum simpul tak lepas menemani. Berjalan tanpa letih, keluar masuk pintu dengan ramahnya. Perjalanan yang penuh pasang surut. Keceriaan terpancar saat kau sukses memenuhi titik puncak sebuah tujuan. Teruslah membumi wahai engkau sang pemilik karya sastra goresan pena. Telah sampailah di malam pertemuan Ke-19, perjalanan yang sangat panjang bagiku. Aku yang pemula, yang mengenal dunia literasi baru seumur jagung. Dan aku yang masih terus mengasah kemampuan demi sebuah pencapaian. Sebuah bukti bahwa aku layak dan mampu. Bukankah tidak ada yang tidak mampu selama belum mencoba dan terjun dengan sendiri. Pada pertemuan ini, kelas online Belajar Menulis mengambil tema "Teknik Promosi Buku". Sed

Jerit Pilu Guru Honorer

Waktu telah mendekati hari pengumuman tinggal menghitung hari. Kami para Guru Honorer menanti dengan kecemasan masing-masing. Jika manusia wajib berusaha dan berdoa. Dengan demikian saat ini kami hanya bisa berdoa. Usaha belajar untuk menghadapi tes seleksi sudah kami jalani dan sudah melalui tahapan tes seleksi tahap 1. Usaha mengikuti pengaduan melalui Kemendikbud sudah dilalui, https://gurupppk.kemdikbud.go.id/webpppk/contact . Maka hanya doa yang bisa kami panjatkan untuk merubah keadaan berpihak kepada kami Guru Honorer Indonesia.  Begitu banyak perjuangan yang telah kami lalui. Sabar ikhlas dengan segala resiko dan konsekuensi juga kami terima. Akan tetapi salahkah bila kami menuntut sedikit saja kebaikanmu wahai pemegang kekuasaan. Lihatlah kami, kami terseok - seok pada pertempuran tes seleksi tahap 1. Kami sudah belajar meningkatkan pengetahuan dan kemampuan teknis kami. Rentetan try out panjang telah kami ikuti. Dan apa yang di dapat semua salah sasaran. Kami tidak menyalahka