Langsung ke konten utama

Autobiografi

Belajar Menulis Bersama OmJay dan PGRI 
Wonogiri 
Gelombang 20
Resume Ke- 27
Oleh : Anni Fithria Rohmawati 
Tema : Menulis Autobiografi
Narasumber : Suparno, S.Pd., M.Pd. 
Moderator : Ms.Phia 


Assalamu'alaikum wr.wb 
Bismillahirrahmannirrahim 
Salam Literasi 


Selalu ada kejutan di setiap pertemuan.  Seperti halnya malam ini dalam pertemuan ke- 27. Pada kelas online ada moderator baru yaitu Ms. Phia. Luar biasa dari anggota belajar menulis langsung melesat naik kelas menjadi moderator.  Sukses selalu buat Ms. Phia. 

Kelas malam ini dibuka oleh OmJay dengan mempersilahkan dan memperkenalkan moderator baru. Yang dimana malam ini mengangkat tema Menulis Autobiografi, dengan narasumber bapak Suparno, S.Pd., M.Pd.  dan dipandu oleh moderator Ms. Phia. Tak berapa lama sang moderator pun membuka dan memulai memperkenalkan narasumber malam ini, simak CV beliau buka disini .

Tulislah yang yang yang yang eegrafi sebagai sejarah perjalanaeen kehidupan. Karena sejatinya tak akan pernah tahu kapan ajal menjemput. Dengan demikian saat buku biografi sudah dibuat, dimana secara tidak langsung buku tersebut akan menjadi warisan ilmu pengetahuan bagi anak cucu kita. Suatu saat pasti ada diantara  anak cucu kita yang cinta pada ilmu pengetahuan dan ingin tahu sejarah perjalanan kehidupan  nenek moyangnya. Disaat itu buku biografi sangatlah berharga. Sedang bagi ASN jika saat ada penilaian, tidak perlu menceritakan cukup di berikan saja buku biografi kita.

Seorang penulis itu harus bisa menulis apa yg dilihat, dirasa dan dialami.  Sedang menulis buku biografi menulis apa yg dialami, jadi menulis buku biografi adalah menulis paling mudah. Sebelum menulis buku biografi sendiri, maka ada baiknya membaca buku biografi orang-orang ternama. Jangan  hanya satu buku  tetapi minimal  3 buku sehingga, bisa memiliki  pembanding yang baik. Jangan  hanya  orang-orang  ternama,  tetapi  juga  membaca  buku  biografi orang-orang  yang selevel  dengan kita. Sehingga  kita tidak  berkecil  hati  untuk  menuliskan  perjalanan  hidup  kita.

Mulailah dengan membuat outline. Atau kerangka tulisan. Masalah yang pernah dihadapi, kenangan pahit, kenangan indah. Menyiapkan data pendukung, misalnya foto, buku diary. Kemudian  membuat jadwal menulis, taatilah  jadwal  yang telah dibuat. Setelah itu mulai menulis per outline atau per judul. Tulislah mengalir saja jangan  diedit dulu, walaupun ada kesalahan biarkan saja, terus menulis sampai selesai. Tulislah dengan pikiran dan perasaan, dengan akal budi dari hasil merenung yang dalam maka pikiran akan terbimbing oleh ilham yang mengarahkan. Saat menulis kadang muncul ilham atau ingatan  sesuatu yang pantas ditulis. Tuliskan saja  judulnya, dibuku yang berbeda. Kemudiaan  segera kembali fokus ke outline. Setelah semua  judul sudah terbahas kemudian sisipkan judul  yang terjeda tadi sesuai dengan urutan  sejarah  perjalanan  kehidupan. Agar tampilan buku  tampak menarik dan menginspirasi, jika dalam suatu judul ada frase, atau kata-kata mutiara yang menginspirasi bisa dituliskan di atas  , sebelum uraian tulisan. Kemudian lakukan editing mulai awal hingga akhir. Langkah terakhir carilah penerbit yang dapat dipercaya.
Foto : Suparno_WAG

Semudah ini ternyata menyusun buku biografi. Berharap kelak bisa membuat buku biografiku
Dan hanya ini yang dapat tersaji. Semoga dapat bermanfaat.

Alhamdulillahirobbilalamiin 
Wassalamu'alaikum wr.wb 

Komentar


  1. Lengkap dan rinci...tinggal bikin autobiografinya.

    BalasHapus
  2. Ringkas dan padat. Semoga segera dapat menghadirkan buku biografinya. Semangat.

    BalasHapus
  3. RESUME YANG BAGUS DAN INFORMATIF. TERUSLAH MENULIS HINGGA BUKU SOLO KITA BISA TERBIT. KREN

    BalasHapus
  4. Lanjutkan Bun ...start susun skedul dan kerangka autobiografi nya

    BalasHapus
  5. Lenfkap dan runtut. Tinggal mempraktikkannya saja. Teruslah bersemangat.

    BalasHapus
  6. Ada typo, bu di paragraf 3.. tp selebihnya OK bangett..

    BalasHapus
  7. Tetap semangat bun, resumenya lengkap dan rapi...

    BalasHapus
  8. Singkat padat dan rapi, sukaa 🤩👍👍

    BalasHapus
  9. Seorang penulis itu harus bisa menulis apa yg dilihat, dirasa dan dialami.
    Kata kunci.💪

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Proses Perjalanan Susun Buku

Belajar Menulis Bersama OmJay dan PGRI  Wonogiri  Gelombang 20 Resume Ke-18 Oleh : Anni FR  Tema : Langkah Menyusun Buku Secara Sistematis Narasumber : Yulius Roma Patandean, S.Pd. Moderator : Bu Kanjeng  Assalamu'alaikum wr.wb  Bismillahirrahmannirrahim  Salam Literasi  Menapak terjal jalur berlubang, sayup-sayup kicau burung bersautan. Dahan dan ranting bergesekan ciptakan suara yang berirama. Sudah sejauh ini melangkah akankah berbalik arah...? Tidak.....! Bulat tekat untuk menggapai asa dan cita, selesaikan resume agar terbit sebuah cipta karya untuk dikenang.  Sejak sore menanti fliyer untuk malam ini tak muncul-muncul, hingga hampir jam 19.00 WIB. Dan salah satu peserta yaitu Ms.Phia menanyakan ya di WAG. Heheee aku kira libur. Tak berapa lama OmJay langsung mengirimkan fliyer untuk kelas malam ini. Sehat selalu OmJay, segera bugar seperti sediakala aamiin yra. Malam ini mengangkat tema : Langkah Menyusun Buku Secara Sistematis. Sebagai narasumbernya adalah : Yuli

Langkah Handal Promosikan Buku

Belajar Menulis Bersama OmJay dan PGRI  Wonogiri  Gelombang 20 Resume Ke-19 Oleh : Anni FR  Tema : Teknik Promosi Buku Narasumber : Akbar Zainudin Moderator : Bu Kanjeng  Assalamu'alaikum wr.wb  Bismillahirrahmannirrahim  Salam Literasi  Rona merah menghiasi kedua pipinya, senyum simpul tak lepas menemani. Berjalan tanpa letih, keluar masuk pintu dengan ramahnya. Perjalanan yang penuh pasang surut. Keceriaan terpancar saat kau sukses memenuhi titik puncak sebuah tujuan. Teruslah membumi wahai engkau sang pemilik karya sastra goresan pena. Telah sampailah di malam pertemuan Ke-19, perjalanan yang sangat panjang bagiku. Aku yang pemula, yang mengenal dunia literasi baru seumur jagung. Dan aku yang masih terus mengasah kemampuan demi sebuah pencapaian. Sebuah bukti bahwa aku layak dan mampu. Bukankah tidak ada yang tidak mampu selama belum mencoba dan terjun dengan sendiri. Pada pertemuan ini, kelas online Belajar Menulis mengambil tema "Teknik Promosi Buku". Sed

Jerit Pilu Guru Honorer

Waktu telah mendekati hari pengumuman tinggal menghitung hari. Kami para Guru Honorer menanti dengan kecemasan masing-masing. Jika manusia wajib berusaha dan berdoa. Dengan demikian saat ini kami hanya bisa berdoa. Usaha belajar untuk menghadapi tes seleksi sudah kami jalani dan sudah melalui tahapan tes seleksi tahap 1. Usaha mengikuti pengaduan melalui Kemendikbud sudah dilalui, https://gurupppk.kemdikbud.go.id/webpppk/contact . Maka hanya doa yang bisa kami panjatkan untuk merubah keadaan berpihak kepada kami Guru Honorer Indonesia.  Begitu banyak perjuangan yang telah kami lalui. Sabar ikhlas dengan segala resiko dan konsekuensi juga kami terima. Akan tetapi salahkah bila kami menuntut sedikit saja kebaikanmu wahai pemegang kekuasaan. Lihatlah kami, kami terseok - seok pada pertempuran tes seleksi tahap 1. Kami sudah belajar meningkatkan pengetahuan dan kemampuan teknis kami. Rentetan try out panjang telah kami ikuti. Dan apa yang di dapat semua salah sasaran. Kami tidak menyalahka