Bismillahirrahmannirrahim.
Dengan semangat baru aku kembali menjajal kemampuanku dibidang menulis. Kegiatan menulis adalah sebuah kegiatan baru dalam kehidupanku. Jika menulis yang biasa saja itu sudah bisa, hehehe tapi menulis dengan bobot yang bisa dijual atau bahkan menimbulkan manfaat bagi pembaca.
Kalau digelombang 20 hari ini adalah resume ke. 7. Beberapa resume aku belum selesai. Yach...itulah karena rasa tidak mampu yang sering menghantui dalam benak aku. Berhari - hari aku berfikir bisakah aku melanjutkan kegiatan belajar menulis ini. Sampai akhirnya aku menghubungi pak Brian dan bertanya bolehkah masuk untuk belajar lagi. Dan dijawablah, "boleh saja ibu gabung lagi, tetap menyelesaikan 20 resume sampi pertemuan ke 27".
Dan malam ini telah aku ikuti lagi belajar menulis yang dibuka oleh om Jay dengan paket komplit ada tulisan, VN, foto, juga video. Luar biasa malam ini, yang menjadi moderator pada malam hari ini adalah ibu Aam Nurhasanah. Materi yang akan disampaikan pada malam hari ini adalah menerbitkan buku semakin mudah di penerbit Indie. Kita bisa menerbitkan buku ber ISBN dengan biaya sendiri. Narasumber malam ini adalah Bapak Raimundus Brian Setiawan, S.Pd. Beliau adalah alumni gelombang ke-4 kelas belajar menulis.
Dan tema malam ini adalah "Menerbitkan Buku Semakin Mudah di Penerbit Indie". Mengapa dikatakan hal ini dikarenakan sekarang ini ada penerbit indie yang melayani penerbitan buku tanpa seleksi. Dahulu ketika penerbit indie belum eksis seperti sekarang, kita hanya tahu bahwa penerbit buku yang ada itu hanya penerbit mayor seperti Gramedia, Grasindo, Elex media. Untuk bisa menembus penerbit mayor, ada tahap seleksi naskah yang menjadi tantangan . Penulis harus berjuang hingga bisa diterima oleh suatu penerbit mayor. Bahkan saat naskah sudah diterima pun proses penerbitannya sangat lama. Kini ada penerbit indie yang bisa menjawab rintangan-rintangan tersebut. Memang kalau di penerbit indie, kita perlu keluar biaya untuk mendapat fasilitas pra cetak penerbitan. Tapi itu memang konsekuensi dari penerbitan tanpa seleksi, sehingga biaya penerbitan menjadi tanggung jawab penulis untuk mendapat fasilitas penerbitan yang memuaskan.
Jika pengalaman Pak Brian sendiri, pada Oktober 2020 beliau mengirim naskah buku pertamanya ke salah satu penerbit Indie. Perlu waktu 3 bulan untuk menunggu sampai buku terbit. Akhirnya pada akhir Januari 2020, buku pertama beliau terbit. Inilah buku pertama Pak Brian https://www.praszetyawan.com/2020/02/buku-blog-untuk-guru-era-40.html . Pak Brian mengatakan bahwa sangat beruntung bisa bergabung di grup ini. Terdapat 30 narasumber yang bisa diserap pengalaman dan wawasannya. Di pelatihan ini sekarang juga ada materi tentang penerbit Indie. Pak Brian salah satu yang bisa membantu menerbitkan buku. Beliau memiliki rekanan penerbit indie yaitu Penerbit Gemala.
Ini buku-buku peserta belajar menulis dari berbagai gelombang yang terbit, https://pelatihanbelajarmenulis.blogspot.com/2021/06/galeri-buku-karya-peserta-belajar.html. Selain itu Pak Brian juga membagi link untuk membantu penulis menerbitkan buku, http://www.praszetyawan.com/2021/01/butuh-bantuan-menerbitkan-buku-disini.html
Tak terasa sudah memasuki sesi tanya jawab. Ada sebuah pertanyaan yang sangat menarik bagi aku, karena sama dengan yang aku pikirkan.
Nama : Ali Mustofa
Alamat : Sragen
Gelombang : 19
Ketika menulis berhenti ditengah jalan lalu buntu bahkan sempat ditinggalkan kiat dan semangat apa yang bisa menjadikan bangkit kembali berlanjut menulis.
Solusi :
👉 Perlu sejenak ditinggalkan tulisan kita yang berhenti ditengah jalan, untuk refres pikiran. Jika sudah tenang, dilanjutkan kembali dengan ide yang baru.
👉Saling konsultasi, meminta saran, tentang tulisan yang sedang ditulis tersebut.
👉 Bergabung dengan komunitas/grup pelatihan jadi salah satu wadah untuk saling menyemangati menulis
Selesaikan 20 resume maka terbitlah buku, tinggal memilih penerbitnya. Semangat untuk bisa memiliki sebuah buku solo, lewat penerbit indie. Mesti harus tertatih-tatih menyusun resume.
Resume ke 2
Anni FR
Wonogiri, 26 Juli 2021
Gelombang 20
Dengan Tema "Menerbitkan Buku Semakin Mudah di Penerbit Indie"
Narasumber : Raimundus Brian Prasetyawan S.Pd
Moderator : Aam Nurhasanah ,S.Pd
Mampirlah sebentar saja, dan tinggalkan pesannya. Terimakasih
BalasHapusTerima kasih sudah mengerjakan tugasnya dengan baik. Semoga kelak menjadi buku yg bwrmutu
BalasHapusAamiin yra
Hapuswah, Om jay sudah mampir, bagus bu ..
BalasHapusSudah seperti membaca buku bu. Tulisannya sangat bagus.
BalasHapusSedikit masukan biar pembaca bisa buka link yang dishare diberikan link hidup saja bu.
Tapi keseluruhan sangat bagus
Terimakasih mb
HapusEdit unggah edit unggah gt ini
HapusBagus bu
HapusKalimat demi kalimat mengalir asik Bu. 👍
BalasHapusTerimakasih bu
HapusMantul. Lengkap dengan link dan gambar yang menarik..
BalasHapusTerimakasih, ingin lebih menarik lagi...masih belajar ini kak
HapusSalam kenal bu. Ayo semangat menulis.. itu tulisannya bagus.. enak dibacanya...
BalasHapusSalam kenal juga bu...bismillah harus semangat
HapusIni keren Mom. Baru resume ke-2 tapi hasilnya lengkap.
BalasHapusHehehe terimakasih bu
Hapus